Assalamualaikum Sahabat.
Baiklah, agar tidak bertele-telee, berikut kontohnya:
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Mahasiswa sebagai aktor
utama pelaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi tidak bisa lepas dari segala
kegiatan kemasyarakatan. Salah satu dharma yang wajib untuk dijalankan adalah
”Pengabdian Terhadap Masyarakat”. Demi menjalankan Dharma ketiga tersebut, maka
perguruan tinggi mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM).
Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) adalah salah satu bentuk
dari kegiatan akademik yang bersifat sosial aplikatif, dimana saat kegiatan
berlangsung mahasiswa dituntut untuk terjun langsung bermasyarakat dan
mengaplikasikan ilmu yang selama ini didapatkan di bangku perkuliahan. KKM ini
juga merupakan salah satu kegiatan dimana mahasiswa benar-benar menjunjung
tinggi dan mengabdikan tri dharma perguruan tinggi.
Dalam pelaksanaan KKM, mahasiswa
sebagai penyelenggara kegiatan dituntut untuk menemukan permasalahan serta
potensi yang ada di lingkungan masyarakat. Kemudian dengan kemampuan yang
dimiliki mahasiswa dituntut untuk meyusun program kerja yang mampu memberikan
solusi ataupun menyelesaikan masalah serta mengangkat potensi sesuai dengan
bidang ilmu yang dimilikinya.
Dengan diselenggarakannya kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa
(KKM) oleh lembaga perguruan tinggi di tengah-tengah masyarakat akan terlihat
bahwa lembaga tersebut mampu membina para mahasiswa calon sarjana yang nantinya
akan berpotensi besar di dalam masyarakat di tempat masing-masing berada.
BAB II
KEADAAN UMUM DESA MLAGEN
2.1
KONDISI OBJEKTIF DESA / MASYARAKAT
Desa
Mlagen merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Pamotan, Kabupaten
Rembang, Provinsi Jawa Tengah. Desa Mlagen memiliki luas wilayah 274 Ha yang
meliputi area pemukiman penduduk, persawahan, dan tanah kebun masyarakat. Adapun
batas-batas wilayah Desa Mlagenadalah :
Ø Sebelah utara berbatasan
dengan Desa Kepohagung
Ø Sebelah selatan berbatasan
dengan Desa Sambung Payak
Ø Sebelah barat berbatasan dengan
Desa Mlawat
Ø Sebelah timur berbatasan
dengan Desa Joho
Jumlah
Penduduk di Desa Mlagen berjumlah sekitar 1899jiwa yang berasal dari 510 Kepala
Keluarga (KK). Di Desa Mlagen terdapat 10 RT (Rukun Tetangga) dan 2 RW (Rukun
Warga). Dan mayoritas penduduk di Mlagen adalah miskin dengan jumlah penduduk
miskin sebanyak 1.115 jiwa berasal dari 315 KK. Akan tetapi Masyarakat di Desa
Mlagen rata-rata tidak dalam usia yang lanjut, melainkan dalam keadaan cukup
produktif yaitu sekitar 15 hingga 65 tahunan. Sehingga Desa Mlagen ini
tergolong desa yang mandiri (terberdaya). Jika dilihat dari mata pencaharian
warga desa, pada umumnya adalah petani dan sebagian kecilnya sebagai buruh,
peternak, wiraswasta dan lain sebagainya. Mata pencaharian warga dapat
dicermati dari tingkat pendidikan warga yang pada umunya adalah tamatan SD, SMP
dan SMA. Selain itu juga, banyak warga Mlagen yang bekerja menetap di Desa
Mlagen tidak diluar desa. Hasil sumber daya alam yang terdapat di Desa Mlagen
banyak terdapat di bidang pertanian, yaitu padi dan lainnya dan di bidang
perkebunan, yaitu tebu, tembakau, tomat. Hasil dari kedua bidang inilah yang
cukup berperan dalam sisi ekonomi masyarakat desa.
2.2 KEADAAN
PENDUDUK
a. Data Penduduk
No
|
Kelompok Umur (Tahun)
|
Jumlah
|
Keterangan
|
1
2
3
4
5
|
Laki-laki
Perempuan
Usia 0-15
Tahun
Usia 16-65
Tahun
Usia 65 Ke
Atas
|
971
928
754
1126
119
|
b.
Lulusan
Pendidikan
No
|
Lulusan Pendidikan
|
Jumlah
|
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
|
Taman Kanak-Kanak
Sekolah Dasar/Sederajat
SMP/Sederajat
SMA/Sederajat
Akademi D1-D3
Sarjana
Pasca Sarjana
Pondok Pesantren
Sekolah Luar Biasa
Tidak Lulus
Tidak Sekolah
|
45 orang
232 orang
367 orang
189 orang
5 orang
64 orang
1 orang
238 orang
1 orang
4 orang
1 orang
|
c.
Strutur
Pemerintahan Desa Mlagen
Terlampir
d. Data Kelembagaan
No
|
Jenis Kelembagaan
|
Jumlah/Jenis Kegiatan
|
Jumlah Pengurus
|
Jumlah Anggota
|
1.
2.
3.
|
LPMD
PKK
Karang
Taruna
|
1
2
Olahraga
|
9 orang
11 orang
7 orang
|
9 orang
172 orang
83 orang
|
e. Mata Pencaharian
No
|
Jenis Pekerjaan
|
Jumlah
|
1.
2.
3.
4.
5.
6.
|
Karyawan
Wiraswasta/Pedagang
Petani
Tukang
Buruh Tani
Pensiunan
|
21 orang
98 orang
117 orang
72 orang
252 orang
2orang
|
Jumlah Total
|
562Orang
|
f. Kemasyarakatan Agama
No
|
Kemasyarakatan Agama
|
Jumlah Kelompok
|
Jumlah Anggota
|
1.
2.
|
Majelis
Ta’lim
Remaja
Masjid
|
7Kelompok
1Kelompok
|
283 Anggota
57 Anggota
|
Jumlah Total
|
8Kelompok
|
340 Anggota
|
2.3 BIDANG PERMASALAHAN DESA MLAGEN
1.
Pendidikan
Pendidikan Masyarakat
di Desa Mlagen pada umumnya mengenyam pendidikan paling tinggi hingga SMA untuk
warga yang kini berusia produktif. Banyak pemuda-pemudi yang tidak melanjutkan
pendidikan hingga perguruan tinggi. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor,
diantaranya: keadaan ekonomi masyarakat yang kelas menengah ke bawah, kurangnya
motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan minimnya
kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan akademik maupun non akademik.
Dari hasil wawancara dengan salah satu guru si sebuah MA bahwa “ dari sekitar
50 orang lulusan MA tahun 2015, kurang lebih hanya 2 orang yang melanjutkan ke
Perguruan Tinggi”.
Walaupun
demikian terlihat semangat menuntut ilmu yang tinggi dari anak anak sampai
remaja yang berusia 5–18 tahun. Hal ini bisa dibuktikan dengan tidak adanya
anak–anak yang putus sekolah. Hal ini tentulah menjadi semangat baru untuk
memajukan desa. Namun, masih banyak permasalahan yang dihadapi dalam bidang
pendidikan yaitu seperti tidak adanya pengadaaan program bimbingan belajar,
terdapat banyak siswa yang kurang mampu, kurangnya pemberian beasiswa, kurangnya
sarana dan prasarana penunjang yang mendukung pendidikan. Hal–hal inilah yang
ditakutkan dapat menghilangkan semangat belajar mereka.
2.
Agama
Penduduk Desa Mlagen seluruhnya beragama Islam. Namun permasalahn
yang timbul di Desa Mlagen ini adalah aktivitas di meunasah yang kurang aktif.
Dimana meunasah terlihat sepi saat pelaksanaan shalat jamaah dilakukan.
3.
Ekonomi
Adapun perekonomian di Desa Mlagen cukup stabil, yang
banyak didapat dari hasil pertanian dan peternakan. Hasil panen padi, hasil
dari kacang-kacangan dan hasil dari penjualan hewan ternak menjadi pemasukan
terbesar masyarakat desa. Sedangkan permasalahan dibidang perekonomian yaitu
banyak masyarakat bermata pencaharian tidak tetap (tergantung musim dan
keadaan), kurangnya dukungan modal dan perlengkapan dibidang pertanian dan
perkebunan, kurangnya warga yang memiliki keahlian atau keterampilan perbidang,
tidak adanya Badan Usaha Milik Desa BUMD dan Koperasi, kurangnya kesadaran
masyarakat untuk menabung demi modal usaha, dan kurangnya kesadaran menciptakan
lapangan kerja. Namun terkadang masyarakat juga memiliki mata pencaharian
variatif atau ganda, hal ini disebabkan oleh faktor kesempatan kerja. Banyak
diantara penduduk yang bekerja sebagai tukang dan buruh bangunan apabila sedang
ada peluang bekerja di proyek bangunan dan jika sedang tidak ada mereka beralih
kepada ketergantungan musim yang berjalan.
4.
Sosial dan
Budaya
Kehidupan sosial di Desa Mlagen bisa menjadi contoh bagi
desa lainnya. Betapa tidak hubungan persaudaraan satu sama lain sungguh erat.
Sikap terbuka dan ramah tamah selalu melekat pada setiap perilaku masayarakat
sehari–hari. Sehingga berbagai permasalahan yang ada di Mlagen dapat cepat
terselesaikan. Adat dan istiadat di Desa Mlagen masih ditaati oleh masyarakat
desa dengan baik.
2.4 ALTERNATIF
PEMECAHAN MASALAH
Melihat
dari permasalahan yang ada di Desa Mlagen, maka kami merencanakan kegiatan
sebagai berikut:
a.
Kegiatan Pokok
1. Mendirikan BMT Desa Emas
2. Kebun Vertikultur
3. Perpustakaan Desa
b.
Kegiatan Sekunder
1. Pentas Seni
2. Pembuatan Pakan Fermentasi
3. Budidaya Tanaman Timun, Tomat, Terong dan Cabai
4. Pengenalan Video Editing
5. Pembelajaran Microsoft Office
6. Pengenalan Bahasa Inggris Dasar
7. Pendidikan al-Qur’an (Tajwid)
8. Pembuatan Tempe
9. Pembuatan Puding
10. Ternak Ayam Potong
11. Senam Mingguan
2.5 TUJUAN
DAN MANFAAT KEGIATAN
1.
Tujuan Kegiatan
a. Tujuan Umum
Tujuan umum KKM Mahasiswa STEBANK Islam
Jakarta yaitu :
ü
Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar
praktis melalui keterlibatan dalam masyarakat secara langsung dengan cara
menemukan, merumuskan dan memecahkan permasalahan yang ada pada masyarakat.
ü
Mahasiswa dapat memberikan pemikiran
berdasarkan ilmu, tehnologi, dan seni dalam upaya menumbuhkan, mempercepat gerak
serta mempersiapkan kader-kader pembangunan terutama di bidang pendidikan.
ü
Supaya perguruan tiggi dapat
menghasilkan sarjana berkualitas yang mampu mengisi tekno struktur dalam
masyarakat, sehingga mampu bergerak guna menjawab permasalahan yang komplek
yang dihadapi masyarakat dalam melaksanakan pembangunan terutama di bidang
pendidikan.
ü
Meningkatkan hubungan antara perguruan
tinggi dengan pemerintah daerah, instansi terkait dan masyarakat, sehingga
perguruan tinggi dapat menyesuaikan kegiatan pendidikan serta penelitian dengan
tuntutan dari masyarakat yang sedang membangun.
b. Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus KKM mahasiswa
STEBANK Islam Jakarta yaitu:
ü
Membantu pemerintah untuk mempercepat
proses pembangunan di bidang pendidikan.
ü
Membantu memecahkan problematika yang
dihadapi masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan.
ü
Memberikan pengalaman kepada mahasiswa
sebagai penerus pembangunan yang dapat memahami permasalahan yang ada dalam
bermasyarakat.
ü
Mendekatkan sebagai STEBANK Islam Jakarta kepada
masyarakat dan penyesuaian pendidikan tinggi terhadap tuntutan pembangunan.
ü
Menumbuhkan kesadaran, kepekaan dan
kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan kampus sebagai wujud ungkapan rasa
bangga terhadap almamater, sehingga tercipta kondisi yang nyaman sebagai tempat
aktifitas akademik.
ü
Mendapatkan umpan balik yang dapat
dijadikan bahan acuan untuk penyempurnaan penyelenggaraan pendidikan di
perguruan tinggi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan program
pembangunan.
2.
Manfaat
Kegiatan
Sesuai dengan
tujuan diatas, maka manfaat yang ingin diperoleh dari kegiatan Kuliah Kerja
Mahasiswa (KKM) di Desa Mlagen diantaranya :
a. Bagi
Mahasiswa
Ø Mahasiswa mampu mengkolaborasikan dan mengaplikasikan
teori-teori praktis yang dimiliki serta bagaimana cara bermasyarakat dikaitkan
dengan ilmu-ilmu yang telah dipelajari selama mengikuti materi perkuliahan di STEBANK Islam
Jakarta.
Ø Memperdalam pengertian mahasiswa tentang cara berfikir
dan bekerja secara interdisipliner, sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan,
keterkaitan, dan bekerja antar sektor.
Ø Menambah pengetahuan bagaimana cara bermasyarakat yang
sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat, baik norma tersurat
maupun tersirat.
Ø Mencari, menemukan dan berusaha turut andil dalam
memecahkan masalah dengan menerapkan konsep dan teori ilmiah yang telah
dimiliki secara objektif komprehensif.
b. BagiSTEBANK Islam Jakarta
Ø Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian
keilmuan mahasiswanya melalui proses pembangunan fisik maupun non fisik di tengah-tengah
masyarakat dan pembenahan masyarakat, sehingga kurikulum yang disusun di
Perguruan Tinggi dapat disesuaikan dengan tuntutan yang ada di masyarakat
sekarang dan yang akan datang.
Ø Memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan sebagai
contoh dalam memberikan materi perkuliahan dan menemukan berbagai masalah untuk
pengembangan penelitian.
Ø Mewujudkan fungsi Tri Dharma Perguruan Tinggi secara
terpadu, selaras dan langsung kepada masyarakat.
Ø Memantapkan program observasi pendidikan dan studi
lapangan sebagai sarana belajar dan latihan pengabdian pada masyarakat dalam
rangka menunjang pembangunan tepat guna.
c. Bagi
Masyarakat dan Pemerintah
Ø Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga serta ilmu,
teknologi dan seni dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan yang
diharapkan.
Ø Membantu masyarakat dan pemerintah daerah untuk
meningkatkan pelaksanaan pembangunan dalam berbagai bidang terutama bidang
pendidikan formal, non formal dan informal.
Ø Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk aktif dan kreatif
dalam pembangunan desa swasembada sesuai dengan program pemerintah daerah
2.6 RENCANA
DAN JADWAL KEGIATAN
Rencana Kegiatan
|
Target dan Hasil
yang Direncanakan
|
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
|
Keterangan
|
1.
Mendirikan BMT
|
Membuat BMT
|
Bulan November
|
Tanggal kegiatan menyesuaikan
|
2.
Kebun Vertikultur
|
Memperindah Lingkungan
|
Minggu Ke-1 Bulan September
|
|
3.
Perpustakaan Desa
|
Menyediakan sarana baca masyarakat
|
Bulan November
|
|
4.
Pensi (Pentas Seni)
|
Bulan September dan Desember
|
Tanggal 12
|
|
5.
Pembuatan Pakan Fermentasi
|
Memanfaatkan dedaunan kering
|
Minggu Ke-3 Bulan November
|
Tanggal kegiatan menyesuaikan
|
6.
Budidaya Tanaman Timun, Tomat, Terong, Cabai
|
Memaksimalkan potensi yang ada, memnfaatkan olahan tanaman yang
bermanfaat bagi kesehatan.
|
Minggu Ke-2 Bulan September
|
Tanggal 14
|
7.
Pegenalan Video Editing
|
Meningkatkan kreatifitas siswa dalam bidang editing.
|
Bulan November
|
Tanggal kegiatan menyesuaikan
|
8.
Pembelajaran Microsoft Office
|
Membntu dan meningkatkan kecerdasan dalam program microsoft office.
|
Bulan November
|
|
9.
Pengenalan Bahasa Inggris Dasar
|
Mengembangkan potensi bahasa inggris siswa
|
Bulan November
|
|
10. Pendidikan al-Qur’an (Tajwid)
|
Mengembangkan bacaan al-quran siswa.
|
Bulan Okober
|
|
11. Pembuatan Tempe
|
Membuat tempe berkualitas
|
Bulan November
|
|
12. Pembuatan Puding
|
Meningkatkan minat usaha.
|
Bulan November
|
|
13. Ternak Ayam Potong
|
Meningkatkan rasa cinta untuk beternak
|
Bulan September
|
|
14. Senam Mingguan
|
Meningkatkan daya tahan tubuh & kesehatan
|
Minggu Ke-3 Bulan Oktober
|
2.7 HASIL DAN
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN
Rencana Kegiatan
|
Uraian Kegiatan
|
Target dan Hasil
yang Direncanakan
|
Target dan Hasil yang Dicapai
|
|
Fisik
|
Non Fisik
|
|||
1.
Mendirikan BMT
|
√
|
Membuat BMT
|
Terlaksana
|
|
2.
Kebun Vertikultur
|
√
|
Memperindah Lingkungan
|
Kurang Terlaksana
|
|
3.
Perpustakaan Desa
|
√
|
Menyediakan sarana baca masyarakat
|
Tidak Terlaksana
|
|
4.
Pensi (Pentas Seni)
|
√
|
Tidak Terlaksana
|
||
5.
Pembuatan Pakan Fermentasi
|
√
|
Memanfaatkan dedaunan kering
|
Terlaksana
|
|
6.
Budidaya Tanaman Timun, Tomat, Terong, Cabai
|
√
|
Memaksimalkan potensi yang ada, memnfaatkan olahan tanaman yang
bermanfaat bagi kesehatan.
|
Terlaksana
|
|
7.
Pegenalan Video Editing
|
√
|
Meningkatkan kreatifitas siswa dalam bidang editing.
|
Terlaksana
|
|
8.
Pembelajaran Microsoft Office
|
√
|
Membntu dan meningkatkan kecerdasan dalam program microsoft office.
|
Terlaksana
|
|
9.
Pengenalan Bahasa Inggris Dasar
|
√
|
Mengembangkan potensi bahasa inggris siswa
|
Terlaksana
|
|
10. Pendidikan al-Qur’an (Tajwid)
|
√
|
Mengembangkan bacaan al-quran siswa.
|
Terlaksana
|
|
11. Pembuatan Tempe
|
√
|
Membuat tempe berkualitas
|
Terlaksana
|
|
12. Pembuatan Puding
|
√
|
Meningkatkan minat usaha.
|
Terlaksana
|
|
13. Ternak Ayam Potong
|
√
|
Meningkatkan rasa cinta untuk beternak
|
Terlaksana
|
|
14. Senam Mingguan
|
√
|
Meningkatkan daya tahan tubuh & kesehatan
|
Tidak Terlaksana
|
KESIMPULAN DAN
SARAN
A. KESIMPULAN
Dengan menyimak
pada permasalahan yang terjadi di Desa Mlagen dapat kita tarik
kesimpulan bahwa Desa Mlagen masih memerlukan perhatian yang serius dari
pemerintah baik oleh pemerintah daerah maupun oleh pemerintah provinsi terutama
di bidang pendidikanbidang pemberdayaan Desa yang perlu di berikan perhatian
lebih begitupun dengan bidang-bidang lainnya yang memerlukan tindakan nyata dan
perhatian juga dari semua pihak.
Kehadiran mahasiswa
KKMSTEBANK Islam Jakarta terasa cukup membantu masyarakat maupun pihak kantor
desa dalam upaya pemecahan masalah masyarakat yang setidaknya akan membawa
perubahan yang membangun masyarakat yang setidaknya mampu menjalankan dengan
baik bukan saja untuk masyarakat tetapi juga dalam rangka menjalankan Tri
Dharma Perguruan Tinggi yang diharapkan mampu dirasakan oleh mahasiswa KKM
sendiri.
B.
SARAN
Untuk semua
pihak agar mampu memberikan perhatian dan memikirkan pembanguan desa sebagai
pangkal pembangunan nasional. Dan program KKM harus terus dijalankan, melirik
pada desa-desa yang tertinggal yang sekiranya masih memerlukan perhatian dan
upaya perubahan kearah yang lebih baik.Kepada pemerintahan, instansi-instansi
terkait agar kiranya memperhatikan aspirasi dari bawah kalangan masyarakat,
mendukung program-program yang berorientasi pada pembangunan desa, program KKM
salah satunya, dukungan yang diharapkan bukan hanya moril tetapi tindakan nyata
melalui upaya realisasi program dan aspirasi.
Lampiran-Lampiran
No comments:
Post a Comment